Ternak Sapi sebagai Bisnis Tambahan Untuk Industri Kelapa Sawit
Kebutuhan daging sapi di Indonesia sangat besar, tetapi Indonesia belum dapat memenuhi kebutuhan akan daging sapi. Menurut menteri Pertanian Era Presiden SBY Suswono pada tahun 2013 daging sapi diperkirakan masih mengalami defisit 0,04 juta ton. Sedangkan menurut KOMPAS.COM Tahun 2014 kebutuhan nasional daging sapi ditaksir mencapai 580.000 ton, tetapi pada tahun akhir 2013 kita baru dapat supply 430.000 ton, berarti pada tahun 2014 saja Indonesia masih kekurangan 150.000 ton daging sapi.
Dari informasi di atas kita dapat bayangkan “bagusnya potensi pasar daging sapi di Indonesia”, dan jika kita sebagai pemasar ada baiknya kita menengok potensi tersebut.
Pemilik Lahan Sawit, Perlu Perhatikan Potensi Pasar Daging Sapi
Kalau kita perhatikan industri kelapa sawit di Indonesia sangat bagus, arealnya cukup luas. Tahun 2011 luas areal kelapa sawit mencapai 8.908.399 ha, dan areal kelapa sawit ini terus bertambah setiap tahunnya, Data menunjukkan setiap tahun luas areal kelapa sawit bertambah 10,6% (Tabloid Sinartani).
Dari luasnya lahan sawit di atas, kita bisa perhitungkan jika lahan jutaan hektar itu dipakai untuk memberikan daya dukung pakan ternak sapi maka kemungkinan dapat menghidupi ternak sapi yang cukup besar. Jadi jika anda seorang pemilik lahan kelapa sawit, apakah sudah memperhitungkan bisnis sapi ini?