Penyebab Kegagalan Sambung Pucuk Alpukat
Untuk mendapatkan bibit tanaman alpukat yang baik dan berkualitas unggul, salah satu tekniknya adalah dengan menerapkan sambung pucuk pada bibit alpukat yang ditanam dari bijinya.
Akan tetapi dalam melakukan penyambungan ini seringkali masih ada kegagalan yang terjadi, atau terkadang lama sekali entresnya tidak tumbuh, terlebih lagi bagi para pemula yang belum terbiasa melakukannya. Maka dari itu agar sambung pucuk yang kita lakukan berhasil, kita harus mengetahui apa saja penyebab kegagalannya untuk mengantisipasinya
Nah, tanpa perlu panjang lebar, langsung saja kita masuk pada penjelasan mengenai penyebab kegagalan sambung pucuk alpukat pada artikel berikut ini.
1. Ketrampilan tangan
Dalam melakukan sambung pucuk ini ketrampilan tangan merupakan salah satu faktor penentu keberhasilannya. Mengapa demikian? Karena seharusnya proses penyambungan dilakukan dengan cepat agar sayatan pada entres dan batang bawah tidak terkontaminasi oleh kondisi lingkungan dalam waktu lama. Hal ini biasanya terjadi pada pemula, karena belum terbiasa, terlebih lagi pada sambung pucuk alpukat yang batangnya licin, sehingga berulang kali pasang-lepas.
2. Faktor lingkungan
Faktor lingkungan ini maksudnya adalah mengenai penempatan dimana bibit alpukat sambung pucuk diletakkan pasca penyambungan. Tempat yang baik untuk meletakkannya adalah dibawah naungan yang tidak terkena hujan secara langsung, dan sebaiknya diletakkan di dalam greenhouse. Karena jika terkena hujan secara langsung secara terus menerus dapat mengakibatkan busuknya biji alpukat yang biasanya masih menempel pada pangkal batang bibit. Nah jika biji tersebut busuk maka tingkat kegagalannya tinggi, mengingat biji tersebut merupakan penyuplai makanan utama ketika bibit masih kecil dan akar belum kuat untuk menyuplai makanan.
3. Faktor entres
Pemilihan entres untuk penyambungan alpukat ini juga harus tepat, terutama bagian yang disambungkan, karena jika tidak tepat akan berakibat tumbuhnya tunas pada entres akan lama. Bagian entres yang baik untuk disambungkan adalah bagian entres yang masih memiliki daun yaitu pada bagian pucuknya, dimana bagian entres ini memiliki calon tunas yang masih aktif dan dapat cepat tumbuh, biasanya 3 minggu dari penyambungan entres ini sudah tumbuh. Berbeda dengan bagian entres yang daunnya sudah gugur dimana mata tunasnya kurang aktif sehingga tumbuhnya lama sekali.
4. Faktor lainnya
Faktor lainnya yang dapat menyebabkan kegagalan sambung pucuk ini adalah penggunaan plastik sungkup bekas yang sudah digunakan untuk penyungkupan sebelumnya. Karena sangat mungkin pada plastik tersebut telah terkontaminasi hama atau penyakit, seperti misalnya kutu daun yang biasanya tertinggal pada plastik sungkup.
Demikian ulasan mengenai Penyebab Kegagalan Sambung Pucuk Alpukat, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.
Untuk membeli bibit alpukat ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com
Referensi: Channel Youtube Adi Noor Prayogi