Cara Menanam Kiwi di Polybag
Kiwi (actinidia deliciosa) adalah buah tanaman merambat berkayu yang berasal dari genus actinidia. Kiwi memiliki bentuk normal yaitu oval, kulitnya berwarna hijau kecoklatan, berbulu halus dengan daging buah hijau terang atau keemasan yang didalamnya terdapat biji-biji kecil berwarna hitam.
Buah kiwi memiliki rasa yang unik dan tekstur yang lembut. Buah kiwi kaya akan serat, selain itu buah kiwi memiliki kandungan antioksidan yang tinggi pada kulit buahnya. Kadar antioksidan pada kulitnya tersebut 3 kali lebih tinggi dibandingkan daging buahnya. Antioksidan pada kulit buah tersebut memiliki manfaat antara lain anti kanker, anti peradangan, dapat melawan bakteri staphylococcus dan e-coli yang dapat menyebabkan manusia keracunan makanan. Selain itu buah kiwi juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi karena adanya ion potasium pada buah kiwi tersebut.
Buah kiwi merupakan salah satu buah yang sangat mudah dibudidayakan di Indonesia, perawatannya juga tergolong sederhana. Selain itu buah kiwi mudah dipasarkan di Indonesia sehingga sangat cocok ditanam untuk tujuan komersil, terlebih lagi belum banyak yang membudidayakannya.
Nah, bagaimana cara menanam kiwi tersebut? Berikut ini kami ulas mengenai cara menanam kiwi di polybag secara lengkap.
PEMBIBITAN
Cara mendapatkan bibit buah kiwi dapat dilakukan dengan cara menyemaikan biji buah kiwi yang sudah dikeringkan sebelumnya. Rendam biji kiwi selama 4-6 jam lalu keringkan menggunakan lap, setelah itu simpan biji dalam tisu atau kapas selama semalaman, kemudian keluarkan biji lalu sebarkan secara merata di atas media berupa tanah humus selama kurang lebih 10 hari hingga biji berkecambah, tumbuh dan memiliki daun. Hindarkan persemaian dari sinar matahari secara langsung. Jadi sebaiknya penyemaian diletakkan di dalam ruangan tanpa cahaya matahari agar proses pertumbuhan tunas lebih cepat. Setelah bibit berdaun bisa dipindahkan pada polybag atau pot.
PENANAMAN
Setelah bibit berdaun segeralah melakukan penanaman, siapkan polybag sesuai dengan ukuran bibit. Siapkan media tanamnya, yaitu berupa tanah humus dan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1 beri sedikit air, lalu campurkan dengan mengaduknya hingga merata, masukkan ke dalam polybag yang telah disiapkan. Tanam bibit kiwi dalam polybag tersebut tepat di tengahnya, dan pastikan bibit erat tertanam dan tidak mudah roboh lalu letakkan di tempat yang sejuk.
PERAWATAN
Lakukan pemupukan pada tanaman kiwi dalam polybag menggunakan pupuk kandang atau kompos secara rutin sebanyak 3-4 kali dalam seminggu sampai tanaman kiwi mencapai ketinggian sekitar 1 meter, setelah itu pemupukan dapat dikurangi menjadi 2 kali seminggu.
Lakukan pula penyiraman secara rutin 2 kali sehari, penyiraman akan lebih baik jika air yang digunakan dicampur air cucian beras dengan perbandingan 4:1.
Jika pohon kiwi sudah tumbuh semakin besar dan dirasa polybagnya sudah tidak cukup untuk pertumbuhannya, lakukan penggantian polybag dengan ukuran yang lebih besar.
Apabila tanaman kiwi sudah mulai merambat, buatlah ajir untuk merambatkan sulurnya.
Penyiangan juga penting untuk dilakukan yaitu dengan membersihkan gulma dan rumput liar yang mengganggu tanaman.
Sedangkan untuk pengendalian hama serta penyakitnya lakukanlah penyemprotan pestisida sesuai dengan jasad sasaran dan sesuaikan dosisnya dengan yang tertera pada label kemasan. Penyemprotan ini akan lebih baik jika menggunakan pestisida nabati, karena lebih ramah lingkungan dan tidak meninggalkan residu bahan kimia.
Lakukan pula penggemburan media tanam disekitar tanaman sekaligus dengan memberikan kompos.
Agar tanaman kiwi mendapatkan pembuahan yang maksimal, lakukan pemeliharaan bunga dan membantu proses penyerbukan menggunakan sikat yang lembut.
PANEN
Rata-rata pohon kiwi dapat berbuah setelah 3-4 tahun sejak penanaman. Ciri buah kiwi yang siap panen yaitu memiliki tekstur kulit yang lebih halus dengan warna kulit hijau kecoklatan dan aroma yang harum yang khas, jika dipegang dan ditekan, buah kiwi matang akan terasa empuk mirip seperti buah sawo yang telah matang
Untuk memanen buah kiwi tidak asal petik begitu saja, namun harus menggunakan pisau atau gunting petik dan memotongnya pada tangkai buah sedikit lebih jauh, hal ini guna menjaga buah kiwi agar tidak mudah busuk.
Demikian ulasan mengenai Cara Menanam Kiwi di Polybag, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.
Untuk membeli bibit tanaman kiwi ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com
Referensi: Channel Youtube Taman Inspirasi