Cara Semai Benih Selada Merah
Selada merah biasanya dibudidayakan dari benih atau bijinya. Maka dari itu untuk menunjang keberhasilannya gunakanlah benih yang berkualitas unggul. Akan tetapi untuk menunjang keberhasilan budidayanya selain benih yang berkualitas tentunya perlu adanya teknik penyemaian yang baik dan benar untuk mendapatkan bibit tanaman yang bagus. Sehingga saat dipindah tanam pada lahan, bibit tidak stres dan dapat tumbuh optimal, di samping itu dengan proses penyemaian terlebih dahulu akan diperoleh keseragaman tanaman dan pertumbuhan tanaman yang kompak dan seragam.
Nah, untuk itu pada artikel kali ini kami ulas mengenai Cara Semai Benih Selada Merah yang baik dan benar.
CARA SEMAI BENIH SELADA MERAH
Benih atau biji selada merah tidak bisa langsung ditanam pada lahan, karena itu dibutuhkan proses penyemaian terlebih dahulu.
Setelah benih yang akan disemai siap, selanjutnya siapkan media semainya. Media semai yang digunakan berupa tanah bagian atas, pupuk kandang yang telah matang dan dihaluskan dan juga arang sekam dengan perbandingan 1:1:1, aduk semua bahan media hingga merata. Atau jika tidak ada bisa menggunakan tanah murni tanpa campuran, namun pilihlah tanah yang subur dan gembur.
Masukkan media ke dalam polybag, tray semai atau wadah sejenisnya, kemudian ikuti dengan penyiraman, namun cukup hingga lembab saja jangan terlalu basah.
Taburkan benih selada merah secara merata pada media semai sesuai kebutuhan, berikan jarak dan jangan terlalu padat, tutup menggunakan media semai yang sama, tipis saja agar benih yang disemaikan terhindar dari serangan serangga seperti semut.
Siram persemaian benih selada merah secukupnya saja sampai cukup hanya sampai media lembab, jangan terlalu basah karena dapat mengakibatkan benih selada merah menjadi busuk. Penyiraman harus dilakukan dengan hati-hati dan perlahan agar benih tidak larut terbawa air siraman, mengingat benih selada memiliki ukuran yang kecil.
Letakkan di tempat yang teduh, tidak terkena sinar matahari dan guyuran hujan secara langsung. Jangan lupa lakukan penyiraman rutin agar kebutuhan airnya tercukupi tidak kekeringan.
Setelah 6 hari dari penyemaian, benih sudah mulai tumbuh dan tampak hijau dan batangnya kemerah-merahan.
Bibit selada merah hasil penyemaian benih sudah siap untuk dipindah tanam setelah berumur 15 hari setelah semai.
Proses pindah tanam sebaiknya dilakukan pada sore hari setelah matahari tidak lagi terik dan dibarengi dengan penyiraman untuk mencegah tanaman menjadi layu.
Demikian ulasan mengenai Cara Semai Benih Selada Merah, semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk Anda.
Untuk membeli benih selada merah ataupun perlengkapan pertanian lainnya, silakan kunjungi SentraTani.com