Teknis Pemupukan Bawang Merah

Posted on by

Seperti kita ketahui setiap makhluk hidup membutuhkan nutrisi, begitu juga dengan tanaman bawang merah, bawang merah juga memerlukan nutrisi untuk menjaga kelangsungan hidupnya. Pada tanaman bawang merah, nutrisi bisa diberikan melalui pemupukan.

Dalam budidaya bawang merah, selain harus mengetahui Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Bawang Merah sebagaimana dijelaskan pada artikel sebelumnya perlu diketahui pula teknis pemupukan bawang merah, untuk itu mari simak penjelasannya berikut ini.

Sebagaimana tanaman pada umumnya, tanaman bawang merah memerlukan 16 unsur hara esensial yang diperlukan oleh tanaman, 16 unsur hara ini terbagi menjadi 2 macam yaitu unsur hara mikro dan makro.

Unsur hara makro adalah unsur hara yang diperlukan tanaman dalam jumlah besar, sedangkan unsur hara mikro adalah unsur hara yang diperlukan tanaman dalam jumlah sedikit.

PENGERTIAN PUPUK

Pupuk adalah suatu bahan yang mengandung satu atau lebih unsur hara bagi tanaman, bahan tersebut berupa mineral atau organik, dihasilkan oleh kegiatan alam atau diolah oleh manusia di pabrik.

JENIS-JENIS PUPUK

Secara garis besar pupuk terbagi menjadi 2 macam yaitu pupuk organik dan pupuk anorganik.

  1.  Pupuk organik

Jenis pupuk organik diantaranya adalah kompos, pupuk kandang, pupuk hijau dan pupuk organik cair.

  • Kompos adalah pupuk yang berasal dari bahan organik seperti alang-alang, daun-daunan, jerami dan sisa tanaman, serta kotoran hewan yang kemudian dilakukan dekomposisi oleh mikroorganisme.
  • Pupuk kandang adalah pupuk yang berasal dari kotoran hewan seperti kotoran sapi, ayam dan kambing, biasanya berasal dari hewan-hewan ternak yang dipelihara oleh manusia.
  • Pupuk hijau adalah pupuk yang berasal dari tanaman atau bagian tanaman yang muda kemudian dibenamkan ke dalam tanah, biasanya tanaman ini berasal dari famili kacang-kacangan karena banyak mengandung unsur nitrogen, sehingga banyak digunakan untuk menambah unsur nitrogen di dalam tanah.
  • Pupuk organik cair adalah larutan dari pembusukan bahan organik baik itu berupa bahan organik yang berasal dari hewan tanaman ataupun manusia. Biasanya memiliki kandungan lebih dari 1 jenis unsur  hara.
  1.  Pupuk anorganik

Pupuk anorganik adalah pupuk buatan atau bisa juga disebut pupuk kimia yaitu pupuk yang dibuat oleh manusia di pabrik.

Pupuk kimia terdiri dari 2 jenis yaitu :

  1. Pupuk tunggal seperti Urea yang mengandung unsur nitrogen, SP 36 yang mengandung unsur posphat, KCl yang mengandung unsur kalium
  2. Pupuk majemuk seperti contoh pupuk NPK yang mengandung unsur nitrogen, posphat dan kalium.

PEMUPUKAN BAWANG MERAH

Dalam pemupukan, yang pertama harus memperhatikan adalah dosis pemupukan. Dalam menentukan dosis tergantung unsur hara yang terkandung dalam tanah sebelum pemberian pupuk dan jenis tanah itu sendiri.

Berikut ini contoh berdasarkan standar operasional prosedur (SOP) kabupaten Nganjuk.

  •  Pupuk dasar ( saat tanam )

Urea 50 kg/ha

SP 36 300 kg/ha

KCl 100 kg/ha

Pada pemupukan dasar biasanya disertai pupuk organik atau pupuk kandang sebesar 10-20 ton/ha.

  • Pupuk susulan I yaitu umur 15 hari setelah tanam

Urea 50 kg/ha

SP 36 100 kg/ha

KCl 100 kg/ha

  • Pupuk susulan II yaitu umur 28-30 hari setelah tanam

ZA 300 kg/ha

KCl 100 kg/ha

CARA PEMUPUKAN

Cara pemupukan tanaman bawang merah

  • Disebar di antara larikan tanaman
  • Tanah ditugal lalu pupuk dimasukkan kedalam lubang dan tutup kembali dengan tanah
  • Larutkan pupuk kedalam air kemudian disemprotkan atau dikocorkan di sekitar tanaman.

Demikian ulasan lengkap mengenai perawatan tanaman bawang merah, semoga bisa menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.

Untuk membeli benih bawang merah ataupun perlengkapan pertanian lainnya silakan kunjungi SentraTani.com

Sumber : Channel Youtube ramadani saputra